-
Mual dan Muntah: Efek samping ini cukup sering muncul setelah prosedur anestesi.
Studi dari Annals of Pharmacotherapy menyebutkan bahwa penggunaan etomidate pada pasien septik harus dipertimbangkan dengan hati-hati karena risiko penurunan respons imun akibat penekanan kortisol.
Potensi Penyalahgunaan Etomidate
Meski tidak diklasifikasikan sebagai obat yang menyebabkan euforia seperti opioid, etomidate tetap memiliki potensi disalahgunakan karena kemampuannya menimbulkan efek hipnosis yang cepat. Efek hipnosis sendiri bisa berdampak positif atau negatif.
Dampak positifnya termasuk relaksasi dan peningkatan fokus, meningkatkan sugesti, mengurangi rasa sakit, hingga meredakan kecemasan. Sementara efek negatifnya menyebabkan pusing, kantuk, sakit kepala, dan beberapa orang mungkin mengalami perubahan emosional selama atau setelah hipnosis, seperti menangis atau merasakan emosi yang kuat.
Dilansir Sciencedirect, dalam konteks nonmedis, penyalahgunaan etomidate bisa berbahaya, di mana dosis yang tidak terkontrol dapat menyebabkan apnea, penurunan kesadaran mendadak, bahkan kematian.
Bagaimanapun, saat ini pemahaman publik tentang obat anestesi masih sangat minim. Padahal, dalam dunia medis, etomidate adalah alat vital yang menyelamatkan nyawa. Namun, pemakaian yang sembrono atau tanpa pengawasan medis justru bisa menjadi bumerang.