Analis menyatakan imbalan atas bantuan ini, Rusia memberikan bantuan keuangan, teknologi militer, serta pasokan makanan dan energi kepada Korea Utara. Hal ini memungkinkan negara yang terisolasi secara diplomatik itu mengakali sanksi internasional yang ketat terhadap program nuklir dan misilnya.
Pidato Kim disertai dengan gambar-gambar yang menunjukkan sisi emosional sang pemimpin. KCNA merilis foto Kim memeluk prajurit yang kembali, beberapa terlihat terluka dan menggunakan kursi roda.
Dalam gambar lain, Kim terlihat menghibur keluarga para korban dan berlutut di depan potret prajurit yang gugur untuk memberi penghormatan, meletakkan medali dan bunga di samping foto mereka.
Pada upacara sebelumnya di Agustus, gambar yang dirilis juga menunjukkan Kim memeluk erat seorang prajurit yang kembali, yang terlihat sangat terharu hingga menyembunyikan wajahnya di dada sang pemimpin.
Awal Juli lalu, media negara juga menayangkan Kim yang terlihat jelas berkaca-kaca menghormati peti mati tertutup bendera yang diduga berisi jenazah prajurit yang dipulangkan.