Beranda Ekonomi Nilai Pengajuan Investasi di Thailand Melonjak 97 Persen pada Q1 2025

Nilai Pengajuan Investasi di Thailand Melonjak 97 Persen pada Q1 2025

Foto dokumentasi ini menunjukkan lini produksi Luencheong Dispensing Pump (Thailand) Co., Ltd, di zona industri Rayong Thailand-China di Provinsi Rayong, Thailand. (Xinhua/Rachen Sageamsak)

0
Xinhua

CARAPANDANG.COM, BANGKOK -- Nilai pengajuan investasi di Thailand melonjak 97 persen dari tahun sebelumnya pada kuartal pertama (Q1) 2025 menjadi total 431,2 miliar baht (1 bath = Rp503) atau setara dengan 12,9 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.787). Lonjakan tersebut didorong oleh proyek infrastruktur berskala besar, khususnya investasi asing di bidang pusat data, tunjuk data resmi pada Rabu (30/4).

Total pengajuan investasi di negara Asia Tenggara itu naik 20 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada periode Januari-Maret menjadi 822 proyek, dengan 618 di antaranya melibatkan investor asing, menurut Dewan Penanaman Modal (Board of Investment/BOI) Thailand.

Selama tiga bulan pertama 2025, nilai gabungan untuk pengajuan investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) mencapai 267,7 miliar baht, ini merupakan peningkatan 62 persen dibandingkan tahun sebelumnya, ungkap Sekretaris Jenderal BOI Narit Therdsteerasukdi.

Bertambahnya proyek-proyek di bidang pusat data dan layanan digital sejak tahun lalu menunjukkan meningkatnya fokus perusahaan-perusahaan asing dan domestik pada investasi teknologi tinggi, yang selaras dengan sektor-sektor strategis Thailand, kata Narit dalam sebuah pernyataan.

Tren ini juga mencerminkan keyakinan para investor terhadap potensi ekonomi jangka panjang Thailand meskipun saat ini terdapat ketidakpastian global, imbuhnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here