Ahrori memohon kepada seluruh kiai, ulama, dan pengurus NU di semua tingkatan untuk tunduk dan patuh pada keputusan Syuriah demi menjaga marwah organisasi. Ia juga mengajak para pengasuh pondok pesantren untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat dan mengawal keputusan tersebut agar tidak terjadi kegaduhan.
Secara terpisah, Mukri mengimbau seluruh warga nahdliyin untuk tetap tenang, menjaga ukhuwah, dan hanya mengikuti informasi resmi dari PBNU. Seruan senada disampaikan Ahrori, yang menuturkan, dalam situasi seperti ini, ketenangan, kepatuhan, dan kebersamaan adalah kunci.
"Mari kita serahkan urusan organisasi kepada para ulama yang telah diberi amanah," tutur Ahrori.