Beranda Flash Rilis Menlu Spanyol Dukung Pendiskualifikasian Tim Olahraga Israel terkait Krisis Gaza

Menlu Spanyol Dukung Pendiskualifikasian Tim Olahraga Israel terkait Krisis Gaza

0

Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares pada Jumat (5/9) mengatakan dirinya akan mendukung pendiskualifikasian tim olahraga Israel dari kompetisi internasional, termasuk ajang balap sepeda Vuelta a Espana (Tour of Spain), terkait krisis Gaza.

Berbicara kepada radio publik Spanyol RNE, Albares mengatakan dia "memahami dan akan mendukung" pendiskualifikasian tim balap sepeda Israel Premier Tech dari ajang Vuelta dan tim Israel dari kompetisi internasional secara umum.

Partisipasi tim Israel Premier Tech dalam ajang Vuelta yang berlangsung selama tiga pekan telah memicu meningkatnya aksi unjuk rasa menentang operasi militer Israel di Gaza saat ini, yang telah menewaskan lebih dari 63.000 warga Palestina.

Para pengunjuk rasa berbaris di pinggir jalan di Vuelta, mengibarkan bendera Palestina dan meneriakkan hinaan kepada para pembalap sepeda Israel Premier Tech. Pada Rabu (3/9), pihak penyelenggara terpaksa menghentikan etape di Bilbao setelah kekacauan di jalur pertama yang melintasi kota itu menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan para pembalap sepeda.

SOUNDBITE 1 (Bahasa Spanyol): JOSE MANUEL ALBARES, Menteri Luar Negeri Spanyol

"Kita tidak bisa menjalin hubungan yang normal dengan Israel seolah tidak terjadi apa-apa."

SOUNDBITE 2 (Bahasa Spanyol): JOSE MANUEL ALBARES, Menteri Luar Negeri Spanyol

"Keputusan diskualifikasi bukan tanggung jawab Pemerintah Spanyol, melainkan tanggung jawab Union Cycliste Internationale (UCI), tetapi saya memahami dan mendukung pendiskualifikasian tim tersebut."

SOUNDBITE 3 (Bahasa Spanyol): JOSE MANUEL ALBARES, Menteri Luar Negeri Spanyol

"Saya tahu masyarakat Spanyol sangat mendukung dan berdiri di sisi warga sipil yang tidak dilindungi, anak-anak Gaza, bayi-bayi yang saat ini sekarat karena bom dan juga kelaparan."

Spanyol sudah sejak lama menjadi pendukung utama Palestina. Pada Mei 2024, pemerintah Spanyol resmi mengakui Negara Palestina.

 

Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Madrid.

(XHTV)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here