Dalam arahannya, Wakil Bupati Iwan S. Adam menyampaikan bahwa prosesi adat Moloopu merupakan simbol peneguhan secara adat bagi seorang camat yang baru dilantik.
“Prosesi adat Moloopu adalah rangkaian penempatan seorang camat di wilayahnya, terutama sebagai tanda sahnya menempati rumah jabatan dan menjadi pimpinan pemerintahan di kecamatan,”ujar Wabup Iwan.
Lebih lanjut, Wabup mengajak masyarakat Taluditi untuk memberikan dukungan dan perhatian kepada kepemimpinan camat yang baru.
“Apabila ada hal-hal yang kurang sesuai, mari dikomunikasikan dengan baik. Begitu juga kepada camat, saya harapkan agar senantiasa memperhatikan pakta integritas yang telah diikrarkan saat pelantikan, serta menjalin sinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi terwujudnya pemerintahan yang baik,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Wabup juga menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, yang berhalangan hadir karena agenda kedinasan di luar daerah, sekaligus menitipkan salam hormat kepada seluruh masyarakat Taluditi.
Sementara itu, dalam sambutan perdananya, Camat Taluditi, Irfan Lalu, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan prosesi adat tersebut.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para pemangku adat, masyarakat Taluditi, pemerintah desa, serta seluruh jajaran pemerintahan kecamatan atas dukungan dalam pelaksanaan Moloopu ini,”ucapnya.